Enter your keyword

Juara dalam 13th International Students Multidisciplinary Design (d-CAMP)- dalam Rangkaian Program I-CAPS

Juara dalam 13th International Students Multidisciplinary Design (d-CAMP)- dalam Rangkaian Program I-CAPS

Juara dalam 13th International Students Multidisciplinary Design (d-CAMP)- dalam Rangkaian Program I-CAPS

International Student Joint Capstone Design Project (i-CAPS) adalah sebuah program kolaborasi antara Innovation Hub Center for Engineering Education (IHCEE) dan 5 universitas dari berbagai negara. Pada tahun ini ITB mengirimkan 18 mahasiswanya dari berbagai jurusan dan 3 diantaranya adalah mahasiswa Arsitektur yakni: Slamet Zarkasih, Shofura Tsabita dan Christianto Salimanan. Mereka ditantang untuk dapat berpartisipasi dalam satu kelompok menciptakan inovasi ide dan membuat prototype produk tersebut berdasarkan tema yang ditentukan. Pada tahun ini i-CAPS mengusung tema “Smart Living”.

Untuk menandai dimulainya i-CAPS diadakan 13th International Students Multidisciplinary Design (d-CAMP) di Tainan pada tanggal 20-26 Januari 2019. Pada d-CAMP peserta dari berbagai negara dipertemukan disana. Selama rangkaian kegiatan d-CAMP peserta mendapatkan banyak pembelajaran terkait design thinking yang diajarkan oleh Professor Min-Yuan Ma serta kerjasama tim yang dilatih selama kegiatan. Puncak kegiatan dari d-CAMP adalah Engineering Solution (ES) Contest yang merupakan adu gagasan dan ide antar tim.

ES Contest mengambil latar belakang dari kota Tainan yang penuh dengan sejarah dan budaya untuk bisa dieksplorasi. Peserta ditantang untuk mencari permasalahan dari hal tersebut dan memberikan solusi dari permasalahan yang ditemukan. Dari 7 kelompok tim ITB, 5 tim memenangkan kontes tersebut. Peserta ITB mendapatkan Grand Prize, Silver Prize, dan 3 Bronze Prize. Ketiga mahasiswa Arsitektur ITB Chrsitianto Salimanan, Slamet Zarkasih dan Shofura Tsabita pun merupakan peserta yang berhasil memenangkan ES Contest tersebut. Slamat Zarkasih beserta timnya berhasil memenangkan Grand Prize dengan ide membuat guiding stick, lalu Christianto beserta tim berhasil memenangkan Silver Prize dengan ide membuat GPS offline dan terakhir Shofura beserta tim nerhasil memenangkan Bronze Prize dengan ide membuat bus wisata yang mengakomodasi kebutuhan turis.

I-CAPS merupakan kegiatan lomba yang menuntut kerjasama antar anggota tim dengan mengajak seluruh anggota tim untuk terlibat aktif, dikarenakan setiap tim punya perannya masing-masing. Dalam satu tim terdiri dari mahasiswa dari jurusan Menchanical, Engineering, Electric dan Design. Sehingga tiap orang harus bisa memberikan yang berbaik. Para peserta dari jurusan Arsitektur dituntut untuk bisa membantu tim dalam mendesain produk. Bagi para peserta Arsitektur, hal ini merupakan hal yang sangat baru, menyenangkan dan juga menantang. Oleh karena itu, i-CAPS merupakan salah satu wadah baru bagi mahasiswa Arsitektur untuk mendesain dalam kondisi dan lingkungan yang berbeda. Lomba ini sangat direkomendasikan bagi mahasiswa Arsitektur untuk bisa melihat desain dari sudut pandang yang berbeda dan melatih untuk bekerjasama dengan teman-teman dari jurusan serta bekerjasama dengan teman-teman dari negara lain.

Rangkaian kegiatan i-CAPS yang berlangsung semenjak Januari akan ditutup pada bulan Agustus mendatang di Jeongju, Korea. Kerjasama yang dilakukan tiap tim yang selama ini dilakukan jarak jauh akan dipresentasikan dan dilombakan lagi disana. Semoga tim ITB dapat memangkan juara lagi pada lomba tersebut.

Selamat buat Slamet Zarkasih, Shofura Tsabita dan Christianto Salimanan, semoga memberi inspirasi bagi yang lain!

 

Powered by TranslatePress »